 |
| Foto : Almuzanni |
Lamurionline.com –- Indrapuri. Untuk memaksimalkan potensi masyarakat desa, terutama pada sektor ekonomi dan sumber daya manusia. Secara spesisfik, pemuda gampong Cureh, Kecamatan Indrapuri, kabupaten Aceh Besar mengadakan rapat persiapan untuk penguatan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) yang akan dibangun pada tahun 2017 mendatang.
Rapat tersebut dihadiri langsung Sekretaris Gampong Cureh Zulkifli, Bendahara Musliadi, Kaur Pembangunan Yusri, PLD Almuzanni, S.Sos, serta tokoh kepemudaan yang diselenggarakan di Menara Kupi, Selasa, (27/12).
Pendamping Lokal Desa (PLD) Almuzanni, mengatakan kita harus wujudkan Badan Usaha Milik Gampong agar menyerap tenaga kerja desa.
“BUMG merupakan sebuah terebosan baru yang memuat sasaran pemberdayaan ekonomi masyarakat Gampong secara produktif untuk mereka yang mempunyai taraf penghasilan rendah. Pendirian BUMG yang dimaksud menyediakan media usaha yang beragam dalam membangun perekonomian masyarakat desa bersinergi dengan potensi yang dimilki oleh desa dan sejalan dengan kebutuhan masyarakat,”ungkap Almuzanni
Hal senada disampaikan Zia Muntazar selaku salah satu pemuda Gampong Cureh, dimana ia mengajak aparatur gampong segera membentuk BUMG dan karakteristik usahanya. Pihak pemerintahan desa kiranya untuk berupaya pada 2017 mendatang, Desa Cureh sudah mendirikan BUMG sesuai dengan amanah UU No 06 tentang Desa dan sejalan dengan program pemkab Aceh Besar.
Sementara Yusri, selaku kaur di bidang infrastruktur memberikan penjelasan terkait dengan perumusan BUMG. “Sudah kita agendakan tanggal 31 Desember mendatang. BUMG ini harus kita Implementasikan bersinergi dengan visi-misi pemeritahan Gampong,”ujar Yusri
Menyangkut dengan rencana, jenis usaha yang dikelola BUMG Gampong Cureh berupa Simpan Pinjam Perempuan (SPP), penambahan modal untuk kelompok tani, dan penggemukan sapi. “Ini aktivitas usaha yang sudah jelas kita kuasai. Penambahan modal kelompok tani inilah nanti yang kita coba realisasikan,” jelas sekdes Cureh Zulkifli. (Al)