Buka Program PKB KKG-MI, Kasi Penmad Ajak Guru Update Pengetahuan, Aturan serta Informasi Terkait Pendidikan

Kasi Mapenda Kemenag Aceh Besar, Suryadi SAg

LAMURIONLINE.COM I KOTA JANTHO - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar, diwakili Kasi Penmad, Suryadi SAg, menyampaikan arahan, bimbingan dalam pembukaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (PPKB KKG-MI) Tahun 2023 bertempat di Aula Kantor Camat Indrapuri, Kamis (21/9).

Hadir pada kegiatan tersebut pengawas madrasah dan sejumlah Kepala MI di wilayah kerja gugus KKG tersebut. Pembukaan kegiatan ini juga diikuti oleh para Guru MI dari 4 Pokja KKG Se-kabupaten Aceh Besar di mulai dari tanggal 21 September s.d 9 Oktober 2023. Keempat pokja tersebut, yaitu KKG 0004, KKG 0022, KKG 0043 dan KKG 0023 yang berasal dari Gugus Indrapuri, Sahamani dan Montasik.

Kasi Penmad Kemenag Aceh Besar, Suryadi SAg, dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang telah hadir mengikuti PKB KKG di Aceh Besar.

Ia mengapresiasi upaya gugus dan pokja yang telah menyelenggarakan kegiatan Kelompok Kerja Guru yang merupakan rangkaian Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Guru Madrasah yang merupakan program Kementerian Agama Republik Indonesia.

Menurut Suryadi esensi dari kegiatan ini adalah penyegaran materi Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi Profesional untuk para guru ke arah yang lebih baik guna meningkatkan pengetahuan dan keilmuan yang lebih baik pula.

"Oleh karena itu, melalui Kelompok Kerja Guru ini tentu berharap apa yang disampaikan oleh para pemateri nanti hendaknya mampu kita tranformasikan dalam unit kerja kita masing-masing," sebut Suryadi.

Menurutnya tidak ada program yang dapat berjalan dengan baik bila tidak disertai dengan sinergi antara pimpinan dan bawahan.

"Dalam hal ini kita perlu samakan persepsi. Kita yang ada di lingkungan Kemenag Aceh Besar dalam melaksanakan tugas dan fungsi tentu atas dasar kebijakan. Kebijakan inilah yang harus mampu kita transformasikan ke dalam persamaan persepsi," ujar Suryadi.

Diakhir sambutannya, Suryadi berpesan seluruh peserta agar terus mengupdate pengetahuan, aturan serta informasi-informasi terkait pendidikan nasional serta pendidikan di Aceh Besar agar apa  yang telah dilakukan sesuai dengan apa yang diharapkan bersama. 

Usai pembukaan, Kasi Penmad mewakili Kakankemenag Aceh Besar langsung menyampaikan materi umum terkait Moderasi Beragama dan dilanjutkan dengan materi Implementasi Kurikulum Merdeka yang disampaikan Kamarullah MAg, yang saat ini selaku Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Aceh. 

Ketua Gugus Indrapuri, Nurharlina SPdI

Ketua Panitia, Munawir SPd

Sementara Ketua Gugus Indrapuri, Nurharlina SPdI menyambut baik agenda KKG ini, dimana melalui kegiatan KKG ini guru bisa meningkatkan kemampuan diri dalam mengaplikasikan ilmunya bagi siswa di madrasah. 

"PPKB KKG-MI adalah tonggak penting dalam perjalanan kita menuju pendidikan yang lebih baik di Aceh Besar. Guru-guru madrasah ibtidaiyah adalah pilar utama dalam membentuk karakter dan intelektualitas generasi muda kita. Dengan program ini, kita berinvestasi dalam perkembangan mereka agar dapat memberikan pendidikan berkualitas tinggi,” ujar Nurharlina.

Ketua Panitia Pelaksana, Munawir SPd mengatakan sebanyak 85 peserta KKG dari 4 Pokja mengikuti KKG yang tengah digelar ini dan akan berlansung dalam beberapa hari ke depan. PPKB KKG-MI, sebut Munawir merupakan program Direktorat GTK Madrasah Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2023. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi guru-guru madrasah ibtidaiyah dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada siswa-siswa mereka.

Reportase: Abrar/Herman

SHARE :