Musibah banjir yang melanda Pasaman Barat, Sumatera Barat, berawal dari tingginya curah hujan sejak hari Kamis (21/9). Akibatnya, lima kecamatan terendam banjir, ratusan rumah warga rusak, dan sekitar 400 hektar lahan warga tergenang air. Kondisi darurat ini memerlukan dukungan dan bantuan nyata untuk membantu warga yang terkena dampaknya.
Ketua Himpunan Mahasiswa Sosiologi, Aldi Prayogi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada teman-teman yang telah berpartisipasi dalam acara galang dana tersebut. Ia menegaskan bahwa tindakan ini merupakan bentuk konkret dari kepedulian mereka terhadap sesama. Meskipun jumlah yang terkumpul mungkin tidak sebanyak yang diharapkan, setidaknya mereka ikut serta dalam membantu masyarakat yang memerlukan pertolongan dalam situasi sulit seperti ini.
"Saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah berpartisipasi dalam galang dana ini, hal ini kita lakukan sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama. Memang tidak banyak yang kita berikan, setidaknya kita ikut membantu mereka yang terkena musibah," ujar Aldi Prayogi dalam pernyataannya beberapa waktu lalu.
Tindakan HIMASOS ini menunjukkan semangat kebersamaan dan empati yang tinggi dalam kalangan mahasiswa sosiologi Universitas Malikussaleh. Akhir dari galang dana ini adalah memberikan langsung dana yang terkumpul kepada perwakilan mahasiswa Pasaman Barat, Sumatera Barat. Dana tersebut akan diserahkan secara langsung kepada masyarakat Pasaman Barat yang terkena dampak banjir.
Semoga bantuan yang diberikan oleh HIMASOS Universitas Malikussaleh dapat meringankan beban dan membantu pemulihan warga Pasaman Barat yang terdampak oleh bencana banjir ini. Kebersamaan dalam membantu sesama di saat-saat sulit adalah nilai yang sangat dihargai dan patut dicontohkan oleh seluruh masyarakat.(Cek Man/*)
0 facebook:
Post a Comment