LAMURIONLINE.COM | ACEH TAMIANG
- Relawan Hidayatullah dan Tim Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Aceh kembali melanjutkan aksi kemanusiaan pascabanjir bandang di Aceh Tamiang. Tim relawan melakukan pembersihan rumah salah seorang tokoh agama setempat, Ustadz Dzulfirman Batu Bara, Senin, (29/12/2025).

Ustadz Dzulfirman Batu Bara merupakan Imam Rawatib Masjid Suhada Aceh Tamiang sekaligus seorang hafiz Al-Qur’an 30 juz mutqin. Rumah dia terdampak parah akibat terjangan air bah yang melanda kawasan permukiman tempat tinggalnya.

Dalam keterangannya kepada relawan, Ustadz Dzulfirman mengisahkan detik-detik menyelamatkan diri bersama keluarga dan warga sekitar. Saat banjir datang, ia bersama warga kompleks terpaksa mengungsi ke sebuah rumah bertingkat dua milik salah seorang warga. Di lantai dua berukuran sekitar 4 x 4 meter itu, kurang lebih 30 orang bertahan hidup selama tiga hari tiga malam.

Selama masa penyelamatan tersebut, para pengungsi mengonsumsi apa saja yang tersedia. Mereka terpaksa memakan nasi basi dan memanfaatkan bahan makanan yang hanyut terbawa arus banjir, seperti pepaya, kelapa, hingga roti yang tidak diketahui asalnya. Untuk bertahan hidup, mereka bahkan harus meminum air yang bercampur lumpur.

Setelah tiga hari, air mulai berangsur surut meski masih setinggi pinggang orang dewasa. Warga yang mengungsi pun memberanikan diri turun untuk melihat kondisi rumah masing-masing. Namun, pemandangan yang mereka dapati justru menambah trauma, karena rumah-rumah telah porak-poranda akibat terjangan air bah.



Ustadz Dzulfirman mengaku sangat bersyukur dan terharu atas kehadiran Relawan Hidayatullah dan Tim BMH Aceh yang membantu membersihkan rumahnya dari lumpur dan sisa-sisa banjir. Ia menyampaikan bahwa untuk membersihkan rumah secara mandiri dibutuhkan biaya minimal sekitar Rp5 juta untuk membayar tenaga kerja. Namun dengan bantuan para relawan, ia hanya perlu menyediakan makan siang bagi mereka.

“Kehadiran relawan ini benar-benar menjadi rahmat dan pertolongan dari Allah. Terima kasih kepada Relawan Hidayatullah dan Tim BMH Aceh atas kepedulian dan bantuan yang sangat berarti bagi kami,” ungkapnya penuh haru.

Ketua DPW Hidayatullah Aceh, Ustaz Harun mengatakan, aksi bersih-bersih ini merupakan bagian dari komitmen Relawan Hidayatullah dan BMH Aceh untuk terus hadir mendampingi masyarakat terdampak bencana, tidak hanya dalam bentuk bantuan logistik, tetapi juga melalui kerja nyata di lapangan demi mempercepat pemulihan kehidupan warga. (Sayed M. Husen)

SHARE :

0 facebook:

 
Top