Sekretaris KONI Aceh Besar Yusran SPd MPd bersama pengurus lainnya memantau langsung tes kemampuan fisik atlet PORA di Stadion Mini Universitas Syiah Kuala, Sabtu dan Minggu (5-6 Agustus 2017). Foto: Mariadi
Lamurionline.com--BANDA ACEH. Sebanyak 566 atlet Kabupaten Aceh Besar mengikuti tes kemampuan fisik di kompleks Stadion Mini Universitas Syiah Kuala, Sabtu dan Minggu (5-6 Agustus 2017). Tes para atlet yang dipersiapkan untuk bertarung dalam ajang Pekan Olah Raga Aceh (PORA) ke-13 tahun 2018 yang diketuai Ifwandi SPd MPd. 

Ketika memantau pelaksanaan tes kemampuan fisik tersebut, Sabtu (05/08) pagi, Sekretaris Umum KONI Aceh Besar, Yusran SPd MPd mengharapkan agar para atlet dapat mengikuti tes tersebut secara serius dan sungguh-sungguh, sehingga dapat menunjukkan prestasi terbaik untuk dipersiapkan dalam PORA ke-13 tahun depan. 

”PORA ke-13 tahun 2018, Aceh Besar terpilih sebagai panitia penyelenggara. Untuk itu, kita berharap, Aceh Besar dapat menjadi tuan rumah yang sukses, sekaligus sukses prestasi dengan target menjadi juara umum,” pungkasnya. 

Pada pemantauan tes kemampuan fisik yang akan berlangsung dua hari ini, tampak pula hadir sejumlah pengurus KONI Aceh Besar, seperti Bendahara Umum Zulkiram Hs Basri, Wakil Ketua II Bidang Binpres Ir Abdul Haris MT, Wakil Ketua III Bidang Litbang T Novizal Aiyub SEAk, Wakil Ketua VI Bidang Umum Muzakkir, dan sejumlah pengurus lainnya. Yusran menambahkan, untuk memantapkan persiapan menuju suksesnya PORA ke-13, KONI Aceh Besar juga sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pelatda PORA ke-13 yang diketuai Ir Abdul Haris MT. 

Tugas Satgas tersebut antara lain melaksanakan dan memantau pelaksanaan TC pemusatan Pelatda dari berbagai cabang yang akan diikuti. Langkah ini berguna untuk mengukur prestasi atlet Aceh Besar yang nanti diterjunkan dalam kegiatan PORA ke-13. 

"Tugas Satgas juga termasuk tes fisik ini. Jadi akan diketahui kemampuan atlet sejak awal, hingga masuk Pelatda dan nantinya akan terus dipantau," ujar Yusran. 

Ditambahkannya, KONI Aceh Besar pada tes fisik tersebut nantinya akan menjaring sekitar 400 atlet yang akan masuk Pelatda berjalan dan dipersiapkan lebih intensif lagi untuk terjun dalam ajang PORA ke-13. 

Untuk itu, diharapkan kepada para atlet Aceh Besar untuk memperlihatkan kemampuan terbaik mereka guna membela nama baik dan mempersembahkan medali sebanyak-banyaknya untuk kejayaan Aceh Besar. 

"Karena KONI akan terus melakukan evaluasi hingga akhir 2017 dan awal tahun depan akan dipangkas menjadi 350 atlet yang masuk Pelatda terpusat sampai pelaksanaan PORA akhir 2018. Jadi berlatih dengan penuh semangat dan kepada pelatih serta pengurus cabang olahraga dapat membimbing serta memantau juga perkembangan atletnya," tegas Yusran. 

Sementara Ketua Tes kemampuan Fisik atlet PORA Aceh Besar, Ifwandi MPd yang juga dosen FKIP Olahraga Unsyiah menegaskan, pada tes kemampuan fisik selama dua hari tersebut, para atlet harus mengikuti tes ball pass selama 30 detik, vertical jump (terdiri dari jangkauan dan lompatan), sit-up tes dan push-up tes, sit and reach, illinois agility run test, dan lari sejauh 1.600 meter. 

"Dari 566 yang ikut tes, Insya Allah dalam dua hari kedepan pihaknya melalui KONI akan langsung mengumumkan atlet yang berhak mengikuti Pelatda berjalan," demikian Ifwandi.  

Adapun cabang olahraga yang akan diikuti Aceh Besar dalam PORA ke-13 tahun 2018 adalah atletik, anggar, angkat besi, arung jeuram, balap sepeda, bermotor, bulutangkis, bola voli, catur, dayung, drum band, futsal, karate, kempo, menembak, muaythai, panahan, panjat tebing, pencat silat, renang, sepakbola, sepak takraw, selam, tarung derajat, taekwondo, tenis meja, tenis lapangan, dan tinju. (Mariadi)
SHARE :
 
Top