lamurionline.com -- Banda Aceh : Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh menggelar entry meeting laporan keuangan Kementerian Agama tahun 2020 bersama auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI di aula Kanwil Kemenag Aceh, Senin (1/2/2021).
Rapat yang juga digelar secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting tersebut diikuti Kakanwil Kemenag Aceh beserta jajarannya, staf keuangan, pimpinan UIN Ar-Raniry, dan Kakankemenag yang menjadi lokasi sampling pemeriksaan.
Ada empat lokasi yang menjadi sampling pemeriksaan BPK di antaranya, Kanwil Kemenag Aceh, UIN Ar-Raniry, Kankemenag Aceh Besar, dan Kankemenag Bireuen. Pemeriksaan akan dilakukan mulai 1-14 Februari mendatang.
Kakanwil Kemenag Aceh Dr Iqbal S.Ag M.Ag dalam rapat tersebut menyampaikan, seluruh satuan kerja yang menjadi sampling pemeriksaan harus mempersiapkan dokumen dengan sebaik mungkin.
Kemudian, Ia juga mengingatkan agar Satker yang menjadi sampling untuk komunikatif saat dilakukan pemeriksaan oleh tim auditor, sehingga Satker tersebut bisa mengetahui kekurangannya.
"Harapan kami kepala Satker silahkan berkomunikasi, silahkan menyampaikan hal merasa perlu sehingga audit ini, pengelolaan keuangan di Satker kita menjadi lebih bagus. Saat ini kita mendapatkan WTP empat kali berturut-turut. Mudah-mudahan ke depan kita terus mendapatkan WTP," ujar Iqbal.
Sementara itu Kabag TU Drs Amiruddin MA menyampaikan, dengan adanya pemeriksaan ini diharapkan tidak ada Satker di bawah Kanwil Kemenag Aceh yang menjadi penyumbang disclaimer.
"Semoga tidak ada Satker yang menjadi penyumbang disclaimer. Supaya menjadi catatan kita, Aceh punya Satker yang banyak. Harapan kita Aceh menjadi penyumbang WTP, jika ada kekurangan di daerah lain, harapannya nilai tambahnya di Aceh," kata Amiruddin.
Selain itu, Pengendali Teknis BPK RI Rosleli mengatakan, seluruh Satker harus mendukung jalannya pemeriksaan ini dengan menyediakan data dan informasi yang dibutuhkan.
"Komunikasi, koordinasi dan sinergi antara Satker dengan tim pemeriksa diharapkan dapat berjalan dengan baik, dengan tetap menjunjung tinggi independensi, integritas dan profesionalisme," ujarnya.
Rombongan BPK RI yang hadir ke Aceh dipimpin Guntur Mahardika. (Mar/Ril)
0 facebook:
Post a Comment