Lamurionline.com--Jayapura - Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP), Timotius Murib menegaskan, pihaknya menolak seluruh aspirasi pemekaran provinsi yang ada saat ini, kecuali memproses yang sudah masuk.
“Adanya aspirasi pemekaran Provinsi bukan satu-satunya obat untuk membunuh penyakit orang Papua atau bukan solusi mensejahterakan orang asli Papua, sehingga usulan Pemekaran terutama Provinsi dari manapun secara tegas di tolak,” ujar Ketua MRP, Timotus Murib, kepada wartawan, di Jayapura, Jumat(22/3).
Dia menilai, yang utama adalah bagaimana pihak Gubernur maupun para Bupati bisa mengalokasikan dana Otsus ke masing-masing daerah atau di tingkat Kampung, karena dana Otsus di Papua cukup besar di alokasi namun bagaimana para Bupati ini bisa mengekelola dengan baik.

“Para Bupati maupun Gubernur tidak boleh sekali-sekali memberikan informasi yang salah atau menjanjikan kepada masyarakat bahwa pemekaran itu merupakan salah satu solusi untuk mensejahterakan masyarakat,” pesannya.
Sebelumnya, adanya aspirasi pembentukan pemakaran Provinsi Tabi yang disulkan oleh 5 Kepala Daerah Kabupaten/Kota se-tanah Tabi, bahkan tim pemekaran sudah dibentuk.
“Pemekaran Provinsi Tabi ibarat guntur tanpa kilat, hujan tanpa guntur, namun selama dua tahun terakhir ini tidak pernah masuk proposal untuk pengusulan pemekaran provinsi,” akuinya.
Pihaknya menegaskan, pemekaran provinsi harus di stop dan tidak boleh lagi berbicara soal pemekaran, sebab jangan sudah mendengar pemipin di Provinsi Papua ini orang gunung baru tiba-tiba meminta untuk dilakukan pemekaran itu tidak boleh terjadi.
Dikatakan, jangan ada muncul ada pemekaran sana sini, karena yang menjadi korban rakyat hanya demi kepentingan politik. Mari kita jalankan dana Otsus ini dengan baik, sehingga kesejahteraan itu selalu ada.
“Kami berharap, agar kedepan para pejabat di Papua ini benar-benar menghimpun aspirasi untuk dijadikan suatu masukan atau aspirasi yang penting dalam rangka penyelenggara pembangunan,”harapnya. Sumber : http://theglobejournal.com

SHARE :
 
Top