Lamurionline.com--KAIRO - Ribuan demonstran masih memadati Lapangan di Masjid Rabia al Adawiya. Para pendukung Presiden terguling Muhammad Mursi tersebut bahkan akan merayakan Hari Raya Idul Fitri sambil meneruskan aksi duduk.

Saat ini, para demonstran sedang mempersiapkan kue-kue untuk Lebaran. 

"Kami ingin menunjukkan, kami menikmati aksi duduk ini,"ungkap salah satu demonstran yang berasal dari Menoufiya, Muhammad Abdel Kawi, seperti dikutip worldbulletin.net.

Warga Mesir merayakan Hari Raya Idul Fitri sebagai penanda berakhirnya bulan suci Ramadhan, pekan ini. Dalam tradisi lokal, orang Mesir menyambut hari raya dengan kue yang disebut Kahk.

Abdel Kawi mengungkapkan, istrinya telah menempuh perjalanan sejauh 100 kilometer dari desa untuk bergabung dengan pendukung pro-Mursi di lapangan Rabia al Adawiya. Dia membantu menyiapkan Kahk untuk hari raya.

Sejak kudeta pada 3 Juli 2013,  pendukung Mursi telah melakukan aksi duduk untuk menuntut pengembalian Mursi ke kursi presiden.
Seorang sumber dari militer, dikutip Reuters yang dilansir oleh world bulletin mengungkapkan, militer dan pemerintah bentukannya akan menawarkan pembebasan beberapa anggota Ikhwanul Muslimin dari penjara dan mengembalikan aset kelompok tersebut, juga memberikan tiga pos kementerian untuk mengakhiri krisis tersebut. 

Akan tetapi, tawaran tersebut tampaknya tidak diindahkan oleh kelompok Ikhwanul Muslimin.(rol) Sumber : http://acehonline.info
SHARE :
 
Top