Ingatan merupakan suatu kemampuan yang sangat menakjubkan untuk mengingat kembali hal yang pernah kita lalui, dimana dalam ingatan ini terjadi proses penyimpanan pesan dan pengetahuan yang berlangsung sepanjang masa. Ingatan itu tidak hanya terdapat pada otak tetapi setiap bagian tubuh kita memiliki kemampuan untuk mengingat. Dari semenjak kita lahir, setiap yang kita ketahui dan kita alami akan tersimpan rapi dalam ingatan, namun terkadang kemampuannya melemah karena kelalaian kita. Dan daya ingat itu merupakan suatu penopang utama akal, jika kehilangan ingatan maka kita tidak akan pernah mampu mengerti siapa diri kita. 

Semua pengetahuan yang telah disimpan dalam otak manusia tidak akan pernah terhapus begitu saja, semuanya akan tersimpan abadi meskipun terkadang kita sulit untuk mengungkapkannya kembali, dan semua itu akan menjadi saksi perjalanan hidup kita, yang terikat dengan catatan amal dan akan kita pertanggung jawabkan dihari kemudian nanti, Seperti firman Allah dalam surat An-Nazi’at: 35 yang bunyinya “pada hari ketika manusia teringat akan apa yang telah dikerjakannya”. Ayat ini menjelaskan bahwa di hari nanti kita akan mengingat kembali setiap apa yang kita perbuat untuk dipertanggung jawabkan. Fungsi utama ingatan sendiri yaitu untuk merespon atau menerima semua pengetahuan, kemudian menyimpannya dan menghadirkan kembali ketika pengetahuan tersebut dibutuhkan. 

Ingatan itu sendiri dibagi menjadi dua yaitu Habit memory (kebiasaan) dan knowledge memory (pengetahuan). Dan setiap orang memiliki kemampuan daya ingat yang berbeda, sehingga kesuksesan seseorang itu sangat tergantung bagaimana caranya ia memenuhi ingatan emasnya, serta langkah pertama menuju kesuksesan itu tergantung bagaimana cara seseorang dalam bekonsentrasi dan menguasai cara untuk mendapatkan pengetahuan dan menyimpannya dalam ingatan emas dalam masa yang panjang. Kita sering mendengar ingatan itu ada yang kuat dan ada yang lemah, semua itu tidak benar, yang benarnya ingatan dalam otak itu menjadi lemah karena otak tidak pernah dilatih. Tehnik yang efektif untuk membantu meningkatkan daya ingat meliputi sistem kejiwaan dan sistem keilmuan. Sistem kejiwaan meliputi kepercayaan diri dan melepaskan semua keputus asaan, serta mengoptimalkan otak yang merupakan anugrah Allah SWT yang terindah. 

Sedangkan sistem keilmuan meliputi penggunaan beberapa konsep akal, seperti: 

• Pengorganisasian dan penyusunan data dalam simbol-simbol, kelompok-kelompok, contoh, gambar, dan lainnya. 

• Menggunakan hukum pertalian terhadap setiap pengetahuan yang didapat. 

• Mempelajari suatu materi dengan tujuan untuk diajarkan kembali, karena dengan cara ini seseorang akan berusaha untuk memahaminya lebih mendalam. 

• Menguasai materi secara berurutan. 

• Serta mengulangi materi setiap saat agar otak menjadi terlatih. 

Dan yang terpenting adalah kefokusan kita terhadap apa yang kita pelajari, karena konsentrasi energik selama lima menit, akan mendatangkan hasil yang yang lebih baik dari pada pemikiran yang bercabang selama berjam-jam. Seperti kata Henry word pitcher “berpikir tajam selama satu jam saja lebih baik daripada berpikir utopris satu tahun penuh”. Serta daya ingat sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: faktor kesehatan, fisiologi, kejiwaan, kualitas belajar, tingkat penggunaan keahlian, motivasi, cara pemaknaan dan pemahaman terhadap apa yang dipelajari, kepribadian dan faktor penghalang seperti pengetahuan baru, karena pengetahuan baru sangat berpengaruh terhadap pengetahuan lama, sebab keduanya akan terjalin suatu interaksi, yang dapat menyebabkan dilupakannya pengetahuan yang lama. Jadi sering-seringlah melatih otak agar ingatannya semakin kuat dan tehindar dengan yang namanya lupa....
SHARE :
 
Top