Lamurionline.com--Banda Aceh Lia Hilal Rumah adalah sekolah pertama bagi anak, orangtua dapat dikatakan sebagai mentor pertama dalam kehidupan anak-anak, bagaimana orangtua mendidik anak-anak bukan sebuah hal yang mudah dan sederhana. Orangtua harus mencurahkan lebih banyak upayanya pada  cara pendidikan yang layak diberikan pada anak-anak. Berikut prinsip-prinsip yang harus dimiliki oleh orangtua.

1.    Berikan Sebuah Pilihan
Membolehkan anak-anak melakukan hal yang disukainya (hobi) itu sangat penting, ini juga merupakan salah satu cara terbaik dalam membantu anak-anak mencapai keberhasilannya. Jika Anda membuat anak-anak merasa memiliki kebebasan memilih untuk belajar melukis atau bermain bola, maka ia akan lebih giat melakukan ke dua hal ini dan memilih salah satu pilihannya. Membolehkan anak memilih minat hobynya, baik dilakukan sambil menuntun anak mengetahui manfaat dan resiko.

2.    Menerima Apa Adanya
Jika ketertarikan Anda hanya sekadar apakah anak Anda merupakan deklamator terbaik dari seisi kelas, maka harapan Anda itu sangat keterlaluan. Perkembangan atau pertumbuhan setiap anak itu berdasarkan kecepatan individu. Membandingkan anak dengan anak orang lain akan membuatnya beranggapan, jika tidak belajar atau melakukan sesuatu menurut standar tertentu orang lain, maka dia adalah pecundang. Bersikaplah bijaksana dan bersabar menghadapi dan memotivasi perkembangan anak.

3.    Mengetahui Permasalahan Anak
Pernahkah Anda bertanya pada anak Anda mengapa tiba-tiba tidak mau ikut kegiatan kelompok atau tidak mau melakukan pekerjaan rumah ? Mungkin dengan pertanyaanmu itu ia akan mengungkapkan perasaannya——-ia dilecehkan orang lain atau tidak suka dengan gurunya dan sebagainya——. Biasanya sang anak memiliki sebuah alasan yang pantas jika tiba-tiba ia berubah menjadi diam tidak mau bicara.

4.    Jelaskan dengan Arif
Jika Anda tidak ingin anak Anda meninggalkan les/pendidikan tambahan, sebab Anda merasa sangat yakin bahwa ini bermanfaat buat dirinya, lalu bagaimana Anda menyikapinya atau apa yang sebaiknya Anda lakukan ? Apapun yang ingin Anda lakukan, jangan sampai berteriak sampai serak memarahi anak Anda. Sebab beberapa menit setelah berteriak lantang, ia tidak akan lagi mendengar apapun yang Anda katakan. Intonasi lembut dan bahasa yang sopan akan lebih mudah diterima dan iikuti oleh anak.

Selain 4 prinsip tersebut, penting pula memberikan contoh yang baik secara langsung dalam aktifitas dan kebiasaan sehari-hari didalam interaksi sesama anggota keluarga, baik ucapan maupun perbuatan. http://aceh.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=174718
SHARE :
 
Top