Anggota Komisi X DPR RI dalam kunjungan kerja (Kunker) di sentra kerajinan Gampong Dayah Daboh, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (30/07) |
Lamurionline.com--Montasik. Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dalam kunjungan kerja (Kunker) dengan meninjau langsung sentra kerajinan di Gampong Dayah Daboh, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (30/07).
Komisi X DPR RI yang berjumlah 18 orang, pada kesempatan tatap muka dengan pengrajin dan warga gampong Dayah Daboh yang disampaikan Muslim SH MM berharap masyarakat terus bersemangat dalam mengembangkat berbagai produk unggulan yang dimiliki daerah tersebut. Begitupun anggota komisi X DPR RI yang membidangi pariwisata, kehadirannya tentu saja terkait dengan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Untuk itu, anggota DPR asal Aceh ini beserta seluruh anggota Komisi X DPR RI juga berharap, pihak-pihak terkait, baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, hingga Pemerintah Kabupaten/kota dapat berperan dalam pengembangan dan memasarkan kerajinan tangan hasil masyarakat pedesaan.
"Pemerintah melalui instansi terkait sangat berkewajiban membina dan memasarkan produk kerajinan gampong Dayah Daboh yang di kenal bagus," pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Aceh Besar yang diwakili Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Drs Sulaimi MSi, mengharapkan dukungan kepada seluruh anggota Komisi X untuk dapat memberikan perhatian sekaligus dukungan bagi pengembangan dan penguatan kelembagaan usaha-usaha ekonomi kreatif seperti kerajinan bordir di Dayah Daboh dan juga berbagai sentra usaha kerajinan laiinya.
"Aceh Besar memiliki beragam usaha rakyat yang mampu dijadikan sebagai daya tarik wisata baik lokal maupun manca negara, khususnya Malaysia yang selalu berkunjung kesentra kerajinan dan Kuliner," ungkapnya.
Selain bersilaturrahmi seluruh anggota Komisi X DPR RI juga langsung melihat proses pembuatan kerajinan bordir yang dikelola oleh masyarakat, yang turut didampingi anggota DPRA HT Ibrahim, Mariati, Kadis Budpar Aceh Drs Reza Fahlevi MSi, Kadis Koperasi UKM Aceh Besar Taufiq SH, Ketua Dekranasda Aceh Besar Rahmah Abdullah, Wakil Ketua Dekranasda Husna, Muspika Montasik dan aparatur Gampong Dayah Daboh.
Pada kesempatan itu, semua anggota DPR RI memberikan apreasiasi kepada para pengrajin dan sekaligus membeli sejumlah tas bordir dan aneka kerajinan lainnya.
Anggota Komisi X DPR RI yang melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Aceh pada reses masa persidangan V tahun 2017-2017 mulai tanggal 29 Juli hingga 2 Agustus 2017 berjumlah 18 orang dengan Ketua Tim Teuku Riefky Harsya MT dengan anggota masing-masing Drs Abdul Fikri Faqih MM, dr Sofyan Tan, Irine Yusiana Roba Putri, Drs H A Majib Rohmat MH, Ir Bambang Sutrisno, H Iwan Kurniawan SH, Edhie Baskoro Yudhoyono MSc, Rinto Subekti SE MM, Hj Dewi Coryati MSi, Yayuk Basuki, Hj Laila Istiana DS SE, H Dedi Wahidi SPd, Arzeti Bilbina SE MAP, Tony Hidayat Lc dan Drs H Anwar Indris.
Para anggota DPR RI ini, selain kunjung kerja di Aceh Besar, Kota Banda Aceh, juga melakukan silaturrahmi dengan masyarakat Kota Sabang yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di Indonesia.(Mariadi)