Dok. Dek Joel
LAMURIONLINE.COM | ACEH BESAR - Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali meminta jangan main-main dalam pembangunan fasilitas PORA saat meninjau pembangunan Gedung Sport Center di Kota Jantho, Rabu (11/7).

Pembangunan Fasilitas PORA yang merupakan perhelatan olahraga bergengsi ditingkat provinsi Aceh tersebut mengabiskan anggaran mencapai 100 Milyar.

"Gedung A ini saja menghabiskan anggaran mencapai 20 Milyar, jadi harus dikerjakan dengan benar, harus serius dan mencapai target. jika tidak akan kena denda" tegas Bupati serius.

Mawardi Ali berkali-kali menyampaikan bahwa PORA adalah pertaruhan besar bagi Aceh Besar dalam menyediakan fasilitas, menjamu dan melayani para atlit dan masyarakat luar Aceh Besar.

"Akan memalukan bila pembangunan ini tidak betul-betul di kerjakan dengan baik dan tidak sesuai spek" lanjut Mawardi. 

Menjelang pelaksanaan PORA yang tinggal beberapa bulan ini, Mawardi segera akan membuat Tim Khusus yang bertugas melaporkan perkembangan pembangunan venue PORA setiap hari kepada Bupati Aceh Besar.

"Saya akan membuat tim khusus yang bertugas untuk mengawasi pembangunan dan memberikan laporan terkait perkembangan pembangunan ini kepada saya" paparnya lebih lanjut.


Bupati sendiri akan sering berkunjung dan mengawasi sendiri terkait persiapan dan pembangunan setiap fasilitas yang akan digunakan saat PORA nanti. 

"Saya akan rajin kemari, sampai kalian bosan melihat saya di sini setiap saat". ujarnya.

"Gunakan anggaran tepat sasaran jangan sampai anggaran tidak terserap, yang penting jangan asal-asalan. Dan yang paling penting pembangunan selesai tepat waktunya, maka dari itu saya minta kalian buat target waktu yang jelas" sambungnya.

Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Besar Mardani SH juga menyampaikan bahwa setiap event olahraga selama ini sering didapati masalah. Ia berharap di Aceh Besar jangan sampai bermasalah. 

"Makanya jika ada kendala segera sampaikan dan jangan dianggap ini hanya proyek sekali pakai, sehingga mengabaikan estetika bangunan dan kesannya asal-asalan sehingga muaranya itu bisa jadi masalah" demikian Mardani. (joel)
SHARE :
 
Top