LAMURIONLINE.COM I ACEH BESAR – Bupati Aceh Besar Ir H Mawardi Ali menargetkan, pada musim tanam padi gadu 2020 ini, Kabupaten Aceh Besar akan memperoleh 21.350 ton gabah. Untuk itu, Ir Mawardi Ali mengharapkan semua pihak terkait agar bekerja keras dan selalu berupaya untuk meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut.

Menurut Ir Mawardi Ali, apabila kita semua bekerja bersama dan senantiasa komit mengikuti ketetapan dari Pemerintah, maka insya Allah tahun ini Kabupaten Aceh Besar kembali menggapai swasembada pangan sebagaimana yang diperoleh Aceh Besar pada tahun-tahun sebelumnya. 

“Semoga musim tanam padi gadu di Aceh Besar tahun ini akan membuahkan hasil maksimal,” ungkap Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali, Senin (27/4).

Untuk kesuksesan kegiatan musim tanam padi gadu tahun 2020 ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar bersama jajaran Kodim 0101/BS akan berbuat maksimal guna mendukung ribuan petani yang akan segera turun ke sawah. Sebagai wujud dukungan kepada petani, jelas Mawardi Ali, pihaknya akan memberikan bibit dan biaya olah tanah gratis. Sedangkan tanam padi yang diizinkan pada musim gadu ini mencapai 3.124 hektare serta ditambahkan dengan sawah irigasi desa dengan sistem pompanisasi mandiri yang mencapai 480 hektar lebih. Hal tersebut disesuaikan dengan ketersediaan air dari bendungan Krueng Aceh dan Krueng Jreu, yang selama ini sangat berfungsi aktif untuk mengairi persawahan petani di Kabupaten Aceh Besar. Melalui tanam padi gadu tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan ketahanan pangan, terlebih di saat pandemi Covid-19 seperti yang dirasakan sekarang. 

“Mengawali musim tanam gadu 2020, Pemkab bersama jajaran Kodim 0101/BS telah melakukan pelepasan air di pintu air Seuneubok, Kecamatan Seulimeum pada Minggu (26/4/2020) lalu. Harapan kita bersama, kegiatan tersebut akan membawa manfaat yang besar dan memotivasi para petani pada musim tanam gadu ini,” ucap Bupati Aceh Besar.

Dalam kesempatan itu, Ir Mawardi Ali meminta para Muspika di 23 kecamatan di Aceh Besar supaya dapat mengkoordinasikan dengan tiap ranting pengairan agar penyaluran air dapat selalu lancar serta bisa menjaga pintu air sehingga tidak ditutup sepihak oleh masyarakat. Di samping itu, kepada para penyuluh  pertanian dan mentri tani agar dapat bekerja maksimal serta terus-menerus mendampingi petani untuk mendapat hasil pertanian yang lebih baik.

Bupati Aceh Besar berkeyakinan, jika semua pihak bekerja keras dan selalu mengikuti ketetapan dari pemerintah terkait dengan musim tanam padi tersebut, target hasil padi sebanyak 21.350 ton pada musim tanam gadu di Kabupaten Aceh Besar ini bakal bisa diperoleh, sehingga petani akan sangat terbantu dalam upaya meningkatkan pendapatan dan taraf hidup mereka, apalagi di tengah terpaan musibah Covid-19 seperti sekarang. (mariadi/rel)
SHARE :
 
Top