 |
| Ketua DPD-KNPI) Aceh Wahyu Saputra mengawali donor darah bekerja sama dengan PMI Banda Aceh yang digelar di sekretariat DPD KNPI Aceh, kawasan Jambo Tape, Banda Aceh, Senin (22/6/2020). Dok. Humas KNPI Aceh |
LAMURIONLINE.COM | BANDA ACEH - Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Aceh mengumpulkan sebanyak 34 kantong darah, dalam aksi donor darah yang digelar di sekretariat KNPI Aceh, kawasan Jambo Tape Banda Aceh, Senin (22/6).
Kegiatan yang digelar sejak pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.30 WIB. Donor darah diawali Ketua DPD KNPI Aceh Wahyu Saputra, SE dan selanjutnya satu persatu pengurus, pemuda dan warga mendonorkan darahnya.
Wahyu Saputra mengatakan, donor darah digelar dalam rangka membantu sesama dan memenuhi persediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Banda Aceh.
Lebih lanjut juta, Ketua DPD KNPI Aceh, Wahyu Saputra, mengajak masyarakat untuk menjadikan donor darah sebagai budaya disamping membantu orang-orang yang membutuhkan darah di rumah sakit.
"Setiap 2 bulan sekali kita melaksanakan donor darah yang tujuannya adalah untuk membantu sesama yang membutuhkan darah. Persediaan darah di PMI kota Banda Aceh itu setiap hari dibutuhkan pasien, jadi kita memenuhi stok darah itu," kata Wahyu seraya mengungkapkan bahwa KNPI Aceh telah lama bekerja sama dengan PMI dalam rangka memenuhi persediaan darah.
Dia mengatakan, kegiatan donor darah tersebut juga merupakan aksi untuk mengajak orang lain mendonorkan darahnya. Karena, selain membantu orang lain, juga menyehatkan pendonor itu sendiri.
"Ini semacam aksi yang kita buat supaya orang-orang lain juga meniru, apakah di instansi pemerintah, swasta, perusahaan-perusahaan dan lainnya, bisa melihat bahwa Pemuda juga peduli terhadap kebutuhan Darah. Jadi kita berharap aksi ini juga ditiru oleh lembaga lain," harapnya.
Disisi lain, Wahyu juga mengajak masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah yakni mematuhi protokol kesehatan dalam kegiatan itu. Jadwal donor darah telah diatur agar tidak ada perkumpulan dan keramaian.
"Kita atur jadwalnya, tidak semua berkumpul di jam 9.00 WIB, tetapi perlahan-lahan satu persatu donor darah. Tetap menjaga jarak tidak berkerumun, kemudian memakai masker dan mencuci tangan sebelum melaksanakan donor. Saya kira tidak ada masalah ini, asal kita tetap ikuti protokol kesehatan," ujarnya.
Ditengah Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Ketua KNPI Aceh juga mengajak pemuda tidak melakukan kegiatan yang bersifat keramaian. Selama Pandemi ini, kata Wahyu, KNPI Aceh melakukan beberapa kegiatan seperti penyaluran bantuan sosial, maupun memberikan bantuan sembako kepada masyarakat dan pemuda yang terdampak.
Selain itu, KNPI Aceh juga menyalurkan masker dan hand sanitizer ke daerah-daerah, sambil mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah dikeluarkan pemerintah.
Sementara itu Kepala Markas PMI Banda Aceh, Safriadi Ibrahim, bahwa pihaknya PMI Banda Aceh sangat mengapresiasi kegiatan Pemuda berdonor yg dilaksanakan oleh KNPI Aceh. Donor darah ygangdi gagas ini semoga bisa berlanjut secara rutin dan semakin banyak pemuda melakukan donor darah.
“Donor darah dikalangan pemuda adalah bukti nyata kontribusi pemuda Aceh untuk kemanusiaan,” pungkasnya. (mariadi/rel)