lamurionline.com -- Takengon : Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, MH melakukan kunjungan silaturrahmi kebangsaan ke Kabupaten Aceh Tengah.

FOTO HUMAS PEMKAB ACEH TENGAH
Bupati Aceh Tengah Drs Shabela Abubakar memberikan penghargaan kepada Kepala BNPT Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar MH, dalam kunjungan ke Aceh Tengah, di Pendopo Bupati, Kamis (25/2/2021) malam.


Kehadiran Kepala BNPT beserta jajarannya ini disambut hangat oleh orang nomor satu di Kabupaten Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar berserta unsur Forkopimda, Anggota Forum Pembauran Kebangsaan, Anggota Forum Kerukunan Umat Beragama, serta sejumlah Kepala Dinas terkait dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah di Pendopo Bupati, Kamis (25/2/2021) malam.

Mengawali sambutannya, Kepala BNPT menjelaskan bahwa maksud kunjungan pihaknya ke beberapa tempat termasuk di Kabupaten Aceh Tengah, adalah dalam rangka melakukan silaturrahmi kebangsaan dengan pimpinan daerah dan masyarakatnya dalam kaitannya dengan upaya melanjutkan program sinergi dalam bidang pencegahan dan penanggulangan terorisme.

Menurut Boy Rafli Amar, upaya pencegahan paham radikal terorisme ini tidak akan berhasil bila hanya dilakukan oleh unsur BNPT dan pemerintah saja, namun juga harus melibatkan banyak unsur seperti pemuda, akademisi, paguyuban kesukuan, dan forum-forum masyarakat untuk umat beragama. Melalui pelibatan tersebut, narasi kebangsaan ini akan semakin baik diterima masyarakat terutama generasi muda.

“Karena kita harus menyelamatkan generasi muda kita ini dari pengaruh paham radikal intoleran, yang dewasa ini secara masif menggunakan media sosial dalam menyebarkan paham dan ideologinya. Ini yang harus bersama-sama kita mencegahnya,” kata mantan Kepala Divisi Humas Polri tersebut.

Jenderal Bintang Tiga itu juga menegaskan, paham radikal bagi masyarakat ini dapat dicegah dengan langkah-langkah literasi dan edukasi yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, agar lahirnya sebuah pemahaman yang sama dalam menyikapi fenomena pengaruh paham ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.

Sebab itu, perlu adanya sinergi dan dukungan Pemerintah Daerah, tokoh agama, serta tokoh adat dalam memperkuat sikap masyarakat dari propaganda radikal.

“Tentunya seluruh lapisan masyarakat harus diberikan pemahaman mengenai bahaya radikalisme dan tidak mudah terpengaruh dengan penyebaran paham radikal terrorisme,” lanjutnya.

Sementara itu, Bupati Shabela Abubakar atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Aceh Tengah, mengucapkan terima kasih kepada Kepala BNPT dan rombongan yang telah hadir ke kabupaten ini untuk melakukan silaturrahmi dan melakukan dialog dengan beberapa perwakilan masyarakat didaerah ini.

“Kami sungguh mengapresiasi kunjungan silaturrahmi kebangsaan yang dilakukan BNPT dalam rangka menangkal berkembangnya paham radikalisme dan terorisme di wilayah kami,” kata Shabela.

Dikatakan Shabela, Pemerintah Daerah juga masyarakat Kabupaten Aceh Tengah sepenuhnya akan mendukung program deradikalisasi yang digagas oleh BNPT ini.

Dia berharap melalui kunjungan ini, dapat menjalin semangat kerjasama, semangat toleransi dan semangat persaudaraan guna mendukung terciptanya Indonesia yang aman dan damai.

Dalam kunjungannya ke Kabupaten Aceh Tengah, Kepala BNPT didampingi Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Derasikalisasi Mayjen TNI Hendri Paruhuman Lubis, Deputi Bidang Penindakan, Pembinaan dan Kemampuan Irjen Pol Drs. Budiono Sandi, Direktur Pencegahan Brigjen Pol R. Ahmad Nurwakhid dan Kasubdit Kontra Propaganda Kolonel Pas Drs. Sujatmiko, Ketua FKPT Provinsi Aceh Kamaruzaman Bustaman Ahmad.(Jay/Ril)


SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top