Menurut Fazlun, pembinaan perpustakaan merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, disamping memotivasi siswa untuk membaca dan memanfaatkan perpustakaan serta mendorong terciptanya budaya baca. Sebagai sumber belajar, keberadaan perpustakaan sekolah/madrasah mutlak dibutuhkan untuk mencerdaskan anak bangsa, tegasnya.
Sebagai penunjang proses pendidikan, perpustakaan harus diisi dengan berbagai sumber bacaan. Selain buku-buku pelajaran, perpustakaan juga harus menyediakan bahan bacaan ilmu pengetahuan popular dan aneka bacaan lainnya sehingga mampu memotivasi siswa dalam mengembangkan bakat dan minatnya. Dengan demikian siswa akan mencintai dan menggunakan perpustakaan semaksimal mungkin dalam meningkatkan pengetahuannya, jelas Fazlun.
Idealnya perpustakaan bukan hanya tempat baca atau simpan pinjam buku, namun juga tempat diskusi, rekreasi dan menjadi tempat berbagai kreativitas siswa serta sarana promosi hasil karya siswa.
Kedatangan tim Dispusip Aceh Besar disambut oleh Ketua Tim Penjamin Mutu MAN 4 Aceh Besar Nurchaili SPd MKom. mewakili Kepala MAN 4 Aceh Besar yang sedang mengikuti kegiatan Waqf Economics Forum (WEF) di Hotel Hermes Palace. Turut didampingi oleh kepala perputakaan Suryani ZN SAg, pustakawan Sumarni SIP dan Rahmawati SIP serta staf administrasi Cut Putri Agustina AMd. Ketua tim penjamin mutu MAN 4 Aceh Besar menyambut gembira kedatangan Kadispusip Aceh Besar berserta rombongan.
“Adalah suatu kehormatan madrasah kami menjadi salah satu tujuan pembinaan dari Dispusip Aceh Besar”, kata Nurchaili.
Menurutnya berbagai upaya telah dilakukan MAN 4 Aceh Besar dalam menumbuhkan minat baca dan budaya literasi siswa, diantaranya menyediakan “Jambo Baca”, pojok literasi dan otomasi perpustakaan. Ia berharap nantinya perpustakaan MAN 4 Aceh Besar yang memiliki motto “Apapun masalah belajarmu, perpustakaan adalah solusinya”, bisa menjadi salah satu perpustakaan sekolah terbaik di Kabupaten Aceh Besar dan bisa berprestasi di tingkat provinsi dan nasional.
Sementara Suryani ZN berharap Dispusip Aceh Besar dapat menfasilitasi koleksi perpustakan MAN 4 Aceh Besar dengan buku-buku khusus seperti buku braille dan manuskrip-manuskrip yang saat ini belum tersedia.
Kadispusip Aceh Besar mengapresiasi berbagai inovasi yang telah dilakukan perpustakaan MAN 4 Aceh Besar.
“Semoga perpustakaan MAN 4 Aceh Besar menjadi lebih baik dimasa mendatang”, kata Fazlun.
0 facebook:
Post a Comment