Operasi Pasar Gas Elpiji 3 Kg di Peukan Lam Ateuk Tertib Antrian

 *Besok di Masjid Peukan Biluy

Kabid Diskopukmdag Aceh Besar bersama Camat dan Forkopimcam Kutabaro memantau operasi pasar gas elpiji di pasar Lam Ateuk, Senin (8/5/2023). FOTO/MC ACEH BESAR

lamurionline.com --  Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopukmdag) Aceh Besar bekerjasama dengan PT. Pertamina Parta Niaga kembali menggelar operasi pasar berupa gas elpiji 3 kg di Peukan Lam Ateuk, Senin (8/5/2023).

“Alhamdulillah operasi pasar hari ini di Peukan Lam Ateuk berjalan lancar, masyarakat tertib mengantri tanpa adanya perebutan antrian,” kata kepala Diskopukmdag Aceh Besar Ir. Darmansyah ST, MSi.

Masyarakat terlihat sangat antusias dengan diadakannya operasi pasar gas elpiji 3 kg ini. Terlihat dari ramainya masyarakat yang ingin membeli tabung gas melon pada operasi pasar tersebut dan pembelinya tidak hanya kaum ibu-ibu saja bahkan kaum bapak-bapak pun turut serta meramaikan.

“Pembelinya ramai dengan antrian yang rapi dan tertib bahkan pembelinya juga ada dari kaum bapak-bapak,” ujarnya.

Menurutnya langkah operasi pasar gas elpiji 3 kg itu memang sudah lama ditunggu oleh masyarakat, di tengah kondisi denyut ekonomi yang terkesan melambat akhir – akhir ini. Karena itu tak heran jika arena operasi pasar itu mendapat perhatian dari warga.

“Diadakannya operasi pasar ini, selain untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dapur juga untuk menekan angka inflasi dan tingginya harga gas elpiji 3 kg yang dijual dikios atau kedai kelontong selama ini,” pinta Darmansyah.

Ia mengatakan sebelumnya, Pj Bupati Aceh Besar telah menginstruksikan jajarannya di level OPD yang terkait bersama camat yang wilayahnya terkena operasi pasar, untuk menyukseskan kegiatan itu. Termasuk memastikan agar gas elpiji 3 kg itu, benar-benar dinikmati oleh kalangan yang berhak, sesuai regulasi yang ada.

“Hal ini dilakukan dalam kaitan untuk menyukseskan operasi pasar pada beberapa titik dalam wilayah Aceh Besar itu,” ugkapnya.

Besok di Masjid Peukan Biluy

Kepala Diskopukmdag Aceh Besar Ir. Darmansyah, ST, MSi mengatakan operasi pasar khusus gas elpiji karena terjadinya disparitas harga yang sangat mencolok antara gas elpiji ukuran 12 kg dengan gas elpiji 3 kg serta banyaknya konsumen yang beralih memakai gas elpiji 3 kg.

“Operasi pasar ini kita lakukan khusus untuk gas elpiji 3 kg, dan untuk menghidari penyimpangan dan tingginya harga eceran gas elpiji 3 kg yang melampaui HET di Aceh Besar,” ujarnya.

Darmansyah menyampaikan kepada masyarakat Aceh Besar yang ingin membeli gas elpiji 3 kg dari pemerintah agar besok membawa Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Asli serta tabung gas elpiji 3 kg.

“Besok kita menggelar operasi pasar gas elpiji 3 kg di Mesjid Peukan Biluy dan lusanya di Mesjid Blang Bintang dengan harga Rp. 18.000/tabung, semoga dengan digelarnya operasi pasar gas elpiji 3 kg ini dapat meringankan beban masyarakat Aceh Besar di tengah inflasi,” pungkasnya.(Cek Man/*)

 

SHARE :