LAMURIONLINE.COM | ACEH BESAR
– RIAB kembali melepas sebanyak 315 santriwan dan santriwati dalam acara Haflah Takhrij tahun ajaran 2024/2025 yang digelar pada Sabtu, 19 April 2025. Haflah Takhrij menjadi momen perpisahan terakhir bagi para santri kelas akhir yang telah menyelesaikan masa pendidikan mereka di RIAB.

Rangkaian acara dimulai sejak pukul 07.30 WIB dengan pawai jalan kaki yang penuh semangat dari titik SCTV menuju aula utama RIAB. Pawai ini tidak hanya diikuti oleh para wisudawan dan wisudawati, tetapi juga turut diramaikan oleh wali santri yang antusias mendampingi putra-putri mereka.

Pembukaan acara ditandai dengan penampilan seni Rapa’i Geleng dari Sanggar Gema Pasee Nanggroe yang memukau seluruh tamu undangan. Setelah para peserta memenuhi bangku yang disediakan, acara resmi dibuka oleh dua MC, Zahratul Shulfi Z.T dan Syifa Shabrina. Suasana kemudian menjadi khidmat saat lantunan ayat suci Al-Qur’an dibacakan oleh Siti Fadhilia, dilanjutkan dengan Shalawat Badar yang dipimpin oleh Muhammad Haikal dan Qismullah. Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars RIAB juga turut dikumandangkan oleh tim paduan suara RIAB.

Berbagai sambutan disampaikan dalam acara ini. Direktur MAS RIAB, Riadhi, S.Pd., membuka rangkaian sambutan dengan menyampaikan rasa syukur dan haru atas kelulusan santri. Selanjutnya, Dr. Bukhari Ali, S.Ag., M.A. mewakili wali santri menyampaikan kesan dan pesannya. Ia menegaskan bahwa RIAB merupakan lembaga pendidikan yang tepat bagi para orang tua dalam mencerdaskan anak-anak mereka, berdasarkan pengalamannya sebagai dosen yang banyak bertemu dengan alumni RIAB yang luar biasa.

Ketua Dewan Pembina Yayasan RIAB, H. Alamsyah Umar, S.E., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas pencapaian para santri dan mengenang perjalanan awal berdirinya RIAB. Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs. Azhari, M.Si., menyoroti pentingnya kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual yang telah ditanamkan RIAB kepada para santrinya. I“Belajar sungguh-sungguh, ingat almamater, dan bekerja tanpa pamrih,” pesannya.

Sambutan juga disampaikan oleh Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris, serta Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Dr. Munawar A. Jalil, M.A., yang turut memberikan motivasi dan apresiasi kepada para lulusan RIAB.


Puncak acara ditandai dengan pembacaan ikrar wisudawan/wati yang dipimpin oleh Muhammad Fadiyalhaq, serta pengumuman santri berprestasi dari program MIPA dan keagamaan, termasuk para hafidz dan hafidzah 30 Juz. Prosesi pengukuhan wisudawan/wati tahun ajaran 2024/2025 pun berlangsung dengan khidmat.

Sebagai penutup, doa dipimpin oleh Annajmu Tsaqib, dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh wisudawan/wati. Haflah Takhrij ini menjadi penanda berakhirnya sebuah perjalanan, sekaligus awal langkah baru bagi para santri RIAB menuju masa depan yang lebih gemilang. (Riza Afrian)


SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top