LAMURIONLINE.COM | SABANG – Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh (MPA) menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh Tahun 2025 yang berlangsung di Mata Ie Resort, Sabang, pada 13–15 November 2025.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Sabang, Drs. H. Suradji Junus, dan dihadiri oleh Kepala Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh, Azwardi, AP, M.Si, para pejabat struktural, staf Sekretariat MPA, serta seluruh Kepala Sekretariat Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kabupaten/Kota se-Aceh.
Dalam sambutannya, Suradji Junus menyampaikan apresiasi kepada Sekretariat MPA karena telah memilih Sabang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rakor. Menurutnya, kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat koordinasi pendidikan di Aceh sehingga mampu melahirkan SDM yang unggul dan berdaya saing.
Ia menyoroti tema Rakor tahun ini yang dinilai sangat fundamental, Membangun Pendidikan Bermutu, Berbasis Keacehan, Berlandaskan Syariat Islam, dan Peningkatan Daya Saing SDM Aceh.
Tema tersebut menggambarkan dua tantangan besar yang dihadapi pendidikan Aceh saat ini, pertama, tantangan identitas, yakni memastikan nilai-nilai adat, hukum, serta Qanun benar-benar terinternalisasi dalam diri peserta didik. Kedua, tantangan zaman, kesiapan generasi Aceh berkompetisi di panggung global tanpa menghilangkan jati diri.
“Majelis Pendidikan Aceh memiliki peran penting dalam melahirkan generasi yang fasih teknologi namun tetap kokoh dalam adat, akidah, dan identitas ke-Acehan,” tegas Suraji.
Sementara itu, Kepala Sekretariat MPA, Azwardi, AP, M.Si, yang juga menjadi salah satu pemateri, menegaskan, Rakor ini merupakan momentum untuk memperkuat sinergi antara Sekretariat MPA Provinsi dan Sekretariat MPD Kabupaten/Kota.
“Rakor ini kita jadikan ruang konsolidasi agar seluruh sekretariat bekerja dalam arah yang selaras dengan visi MPA Gubernur Aceh, yaitu pendidikan Aceh yang unggul, bermutu, islami, dan berdaya saing,” ujar Azwardi.
Ia menambahkan, peningkatan kualitas SDM harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan Aceh.
“Tidak ada investasi yang lebih besar daripada investasi pada manusia. Kita ingin memastikan seluruh kebijakan MPA memberikan dampak nyata bagi peningkatan mutu pendidikan dan penguatan karakter generasi Aceh,” tegasnya.
Azwardi menyampaikan kepada media, Rakor ini juga menghadirkan sejumlah pemateri dari berbagai unsur, antara lain Kepala Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh, Prof. Dr. Syahrizal Abbas, M.A (Akademisi/UIN Ar-Raniry), Zulbahri, S.Pd, M.Ed (Perwakilan Dinas Pendidikan Aceh), serta H. Rakhmad Mulyana, S.Ag, M.Si (Perwakilan Kanwil Kemenag Aceh).
“Para pemateri membahas berbagai isu strategis pendidikan, mulai dari arah kebijakan pendidikan Aceh, penguatan tata kelola sekretariat, hingga integrasi nilai-nilai ke-Acehan dan Syariat Islam ke dalam sistem pendidikan,” ungkapnya.
Ia berharap Rakor menghasilkan rekomendasi dan langkah kerja yang lebih terarah untuk mendukung pembangunan pendidikan Aceh yang bermutu, islami, dan berkelanjutan. (Sayed M. Husen)

0 facebook:
Post a Comment