Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Aceh Besar, Kamis malam (4/07) menggelar kegiatan Tabligh Akbar menyambut bulan suci ramadhan 1434 Hijriah yang dipusatkan di meunasah Gampong Lambleut Kecamatan Darul Kamal Aceh Besar. Kegiatan yang di hadiri oleh ribuan masyarakat Darul Kamal menghadirkan penceramah Dr. Tgk. Munawar A. Djalil MA. Beliau mengupas tentang keutamaan-keutamaan bulan Ra’jab,Sya’ban dan Ramdhan. Dr. Munawar yang saat ini juga menjabat Kepala Bidang di Dinas Syariat Islam Aceh, mengajak semua ummat islam untuk memamfaatkan momentum bulan suci Ramadhan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta mempersiapkan fisik dan mentalnya. Pada bulan Ramadhan, Allah SWT memberikan keistimewaan dan bonus-bonus khusus kepada ummat islam yang beribadah dan berpuasa dengan penuh keyakinan dan keimanan, ungkapnya. 

Dalam kesempatan tersebut, KNPI Aceh Besar juga menyerahkan bantuan Kitab Suci Al-Quran, Tafsir dan Buku-Buku Bacaan untuk perpustakaan Gampong Lambleut Kecamatan Darul kamal, yang diserahkan langsung oleh Ketua DPD KNPI Aceh Besar H. Khalid Wardana, S.Ag dan di terima oleh Geuchik Gampong Lambleut Saifuddin. Bantuan ini merupakan inisiatif dan kepedulian KNPI setelah melihat prestasi Gampong Lambleut yang meraih juara pertama Perpustakaan Terbaik di Kabupaten Aceh Besar tahun 2012. Ketua Panitia Rusdy, S.Pdi dalam laporannya menyatakan Perayaan Tabligh Akbar menyambut Ramadhan ini turut di hadiri Kepala Dinas Kebudayaan Parawisata Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Aceh Besar M. Ali, S.Sos, M.Si, sekretaris Disbudparpora Yusri, S.Pd, Camat Darul Kamal Hasanuddin, S. Ag, Para Kepala Desa dan Imeum Mukim serta tokoh-tokoh masyarakat setempat. 

Sementara ketua KNPI Aceh Besar Khaled Wardana, S.Ag mengatakan Selain kegiatan Tabligh Ramadhan, KNPI Aceh Besar melalui program kerja sama dengan Disbudparpora Aceh Besar sejak tanggal 3-5 Juli 2013 juga melaksanakan kegiatan Bakti Sosial di Kecamatan darul Kamal yang meliputi Pengecatan Meunasah, Penghijauan Lingkungan Meunasah, dan Gotong Royong Masal membersihkan Lingkungan Gampong. Kadisbudparpora Aceh Besar M. Ali, S.Sos, M.Si juga menyampaikan bahwa program bakti sosial merupakan bentuk kepedulian Pemkab Aceh Besar bersama elemen pemuda untuk mewujudkan lingkungan Gampong dan rumah ibadah yang bersih dan indah, serta lebih nyaman dan kusyuk dalam beribdah di bulan ramadhan. 

Gelar Seminar Tentang Radikalisme 

DPD KNPI Kabupaten Aceh Besar bekerja sama dengan Forum Pemuda Peduli Aceh Nusantara (FPPAN) pada Sabtu (29/07) juga mengadakan kegiatan seminar sehari dengan tema “Radikalisme di Aceh dalam Perspektif Agama, Politik, Sosial Budaya dan Kaitan dengan Terorisme” di gedung BPKB Lubuk Kecamatan Ingin Jaya Aceh Besar. Sebagaimana dilaporkan Ketua FPPAN Rahmat Aulia, S Pdi Kegiatan yang di ikuti oleh sekitar 300 peserta yang berasal dari unsur Dayah, Pemerintahan, OKP, Guru, Remaja Mesjid, Mahasiswa dan tokoh masyarakat tersebut menghadirkan tiga orang narasumber yaitu dari unsur Polres Aceh Besar yang diwakili oleh AKP. Zainal Arifin, S.Sos, Pengamat Sosial Politik dari Unimal Lhokseumawe Teuku Kemal Fasya, M.Hum dan Ulama Muda Ust. Masrul Aidi, Lc. “Pelaksanaan seminar ini tidak terlepas dari berbagai rentetan kekerasan baru yang muncul di Aceh, seperti kasus pemukulan khatib Jumat, Pengambilan dan pembuangan mimbar mesjid, dan beberapa kasus di Aceh Besar seperti aksi masyarakat terhadap aktifitas Dayah di kawasan Peukan Bada,kegiatan kelompok bersenjata di jalin Jantho dan kasus-kasus kekerasan lainnya” kata Ketua KNPI Aceh Besar Khaled Wardana, S Ag. 

Dalam diskusi tersebut para pemateri memaparkan bahwasanya radikalisme yang timbul di masyarakat kita sekarang disebabkan oleh perbedaan-perbedaan pandangan dan pendapat yang sebenarkan bisa diselesaikan dengan prinsip-prinsip musyawarah. Dalam pemaparannya ust. Masrul Aidi, Lc menekankan pentingnya rasa saling menghargai terhadap perbedaan pandangan dan pendapat. Sedangkan Bapak Teuku Kemal Fasya, M.Hum menyatakan bahwasanya sangat penting menekan dan menghilangkan nilai-nilai radikalisme dalam sosial kemasyarakatan sehingga bibit –bibit terorisme dapat atasi sejak dini. AKP. Zainal Arifin, S.Sos juga menyatakan bahwa peran serta keaktifan masyarakat sangatlah penting dalam menekan dan menghilangkan nilai-nilai radikalisme yang mulai timbul di masyarakat kita sekarang karena hal tersebut bukanlah menjadi tanggung jawab kepolisian secara keseluruhan melainkan adalah tugas kita bersama. Semantara itu bupati Aceh Besar melalui asisten II Bapak Dr. Samsul Bahri, Msi dalam amanatnya mengapresiasikan kegiatan tersebut karena dinilai sangat banyak memberi efek positif dan manfaat yang besar bagi kita semua. 

Sementara Bapak asisten juga mengapresiasikan peran serta dan konstribusi pemuda Aceh Besar dalam mensosialisasikan bahaya radikalisme dalam bermasyarakat. Dan diharapkan pula kegiatan seperti ini bisa sering dilaksanakan dimasa yang akan datang. (Fasr)
SHARE :
 
Top