 |
| Asisten I Drs Mukhtar MSi menyerahkan donasi kepda TBM diusai Launching Gerakan Indonesia Membaca dan Kampoeng Literasi, di Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Selasa (01/08). Foto: Mariadi |
Lamurionline.com--Baitussalam. Bupati Aceh Besar yang diwakili Asisten I Setdakab Aceh Besar Drs Mukhtar MSi, Selasa (01/08) pagi, membuka acara sekaligus me-launching Gerakan Indonesia Membaca (GIM) dan Kampoeng Literasi, di Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar.
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar bekerja sama deng Taman Baca Masyarakat (TBM) Ar Rasyid, sejumlah Pengurus TBM, guru, murid, kepala sekolah, Ketua komisi E DPRK Aceh besar Yusran MA, Anggota MPD Aceh Besar Dr Silahuddin, Ketua TBM Ar Rasyid Alfiatunur, aparatur Gampong Kajhu, Muspika Baitussalam , serta Drs Deka Suwondo dari Dirjen PAUD dan Dikmas Kementerian Pendidikan dan kebudayaan RI.
Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Drs Mukhtar MSi, menyatakan atasnama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar yang bekerjasama dengan TBM Ar-Rasyid atas terselenggaranya peencanangan Gerakan Indonesia Membaca.
 |
| Asisten I Drs Mukhtar MSi melihat buku-buku yang dibawa mobil pustaka keliling usai Launching Gerakan Indonesia Membaca dan Kampoeng Literasi, di Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Selasa (01/08). Foto: Mariadi |
"Gerakan ini sangat penting dan kami mengajak semua lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyukseskan Gerakan Indonesia Membaca, khususnya di Kabupaten Aceh Besar," tuturnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar sangat mendukung program Gerakan Indonesia Membaca yang dalam hal ini melalui pencanangan “Kampung Literasi” di Dusun Lambateung, Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar.
Dikatakan, bahwa membaca adalah jendela dunia. Oleh karena itu, minat baca masyarakat haruslah didorong dan dikembangkan, sehingga mereka lebih berpengetahuan, berbudaya, maju, dan mandiri.
Salah satu upaya untuk menumbuhkan minat baca adalah program Gerakan Indonesia Membaca.
"Dengan adanya program ini melalui pencanangan “Kampung Literasi” dapat membangkitkan dan meningkatkan minat baca masyarakat sebagai tahapan terwujudnya budaya baca, khususnya di Kabupaten Aceh Besar," demikian Bupati Aceh Besar.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar yang diwakili Sekretaris Dinas Teuku Zahlul SE, mengatakan bahwa pihaknya yakni Dinas P dan K bersama-sama dengan komunitas literasi akan menyiapkan pojok-pojok baca ditiap desa, PAUD, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah, dan membentuk kader literasi serta memilih duta baca Aceh Besar. Serangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat mewujudkan tekad Aceh Besar menjadi Kabupaten Literasi.
Dalam acara tersebut Bupati Aceh Besar menyerahkan donasi kepada 7 TBM yakni TBM Uswatun Hasanah, Mujahidin, Seuruni, Cakrawala, Hexsa Pelita, Pojok Baca Lambateung, dan Pojok Baca Gampong Meurah.
Pada launching GIM juga diumumkan para pemenang berbagai lomba, meliputi katagori dasar lomba baca puisi juara I, II dan III masing-masing Putri Fahira (SD Unggul Montasik), Syahira Aqila (SDN 1 Lambheu) dan Winda Sayka dari SD Lambada Kleng.
Sedangkan katagori lanjutan lomba baca puisi juara I, II dan III yakni Sulaikha (SMKN Mesjid Raya), Dwi Rihdatul (SMPN Unggul Ingin Jaya) serta Rini Syafira dari SMPN 1 Darussalam. Untuk lomba mewarnai TK masing-masing juara I, II dan III yakni Zayyana Yusuf, Azra Jasmin serta Haura Ramadhana. Untuk tingkat PAUD juara I Khalil Dzakhwan, juara II Kharatul Salsabila dan juara III Isna Liana.
"Kepada para selain diberika piala, sertifikan juga diberikan uang pembinaan".(Mariadi)