Dok. IST
LAMURIONLINE.COM | KRUENG BARONA JAYA - Rombongan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) yang terdiri dari para pengajar di lembaga tersebut mengunjungi Markaz Dewan Dakwah Aceh di Gampong Rumpet, Kec. Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Rabu (5/12). 

Kedatangan rombongan yang dipimpin oleh Abd Rahman bin Yasin dan berjumlah 24 orang itu disambut oleh Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan MCL MA dan pengurus lainnya.

“Alhamdulillah, terima kasih yang tak berhingga kami haturkan kepada rombongan ABIM yang sudah bisa berhadir ke Markaz Dewan Dakwan Aceh ini, semoga suatu saat nanti kami pun diberi kuasa untuk bisa hadir dan melihat lembaga pendidikan ABIM di Selangor, Malaysia,“ kata Tgk Hasanuddin Yusuf Adan ketika memberikan sambutan mengawali silaturrahmi tersebut.  

Pimpinan Rombongan ABIM Malaysia, Abd Rahman bin Yasin saat mengunjungi Markaz Dewan Dakwah Aceh di Gampong Rumpet, Kec. Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Rabu (5/12).
Tgk Hasanuddin menjelaskan bahwa Dewan Dakwah merupakan organisasi berbentuk yayasan yang didirikan oleh salah seorang tokoh nasional yaitu Allahu Yarham Muhammad Natsir yang merupakan Perdana Menteri RI pertama yang juga Ketua Partai Masyumi pada saat itu. Dewan Dakwah di Provinsi Aceh sudah berdiri sejak tahun 1991 dan telah tersebar di 23 Kab/Kota. 

“Saat ini Dewan Dakwah Aceh sedang mengembangkan Akademi Dakwah Indonesia (ADI), dimana lulusannya minimal mampu menghafal 4 juz Al-quran. Selain itu juga mengembangkan dakwah di daerah perbatasan Aceh dari upaya kristenisasi,” jelas Tgk Hasanuddin. 

Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Ar-Raniry ini berharap dapat bekerjasama dengan ABIM dalam hal pembinaan kaderisasi, pertukaran da’i dan saling tukar informasi demi kemaslahatan ummat.

Sementara itu pimpinan rombongan Abd Rahman bin Yasin menyambut baik silaturrahmi ini. Menurutnya banyak persamaan antara Dewan Dakwah dengan ABIM. 

“ABIM sering berkomunikasi dengan Pimpinan Dewan Dakwah Pusat di Jakarta. Dan alhamdulillah hari ini kami bisa berkunjung ke Markas Dewan Dakwah Aceh,” kata Abd Rahman.

Ia menjelaskan kehadiran mareka di Aceh ini adalah dalam rangka wisata tsunami. Dan pada setiap wisatanya itu diwajibkan untuk mengunjungi salah satu pusat pendidikan. Maka mareka mendatangi Dewan Dakwah Aceh sebagai lembaga yang membina ADI.

“Silaturrahmi ini dalam rangka untuk saling memperkuat jaringan. Mudah-mudahan kedepannya ABIM dan Dewan Dakwah Aceh dapat terus bekerjasama untuk program-program lainnya,”pungkas Abd Rahman [said/murdani]
SHARE :
 
Top