lamurionline.com -- Banda Aceh -- Unicef melatih guru dayah Banda Aceh dan Aceh Besar dalam rangka penguatan aspek kesehatan dan orientasi aksi bergizi dayah. Kegiatan yang diikuti 24 guru dayah sebagai pilot projek tahun 2023 ini dibuka oleh Kabid SDM Disdik Dayah Aceh, Andri, SAg, MH.  

Menurut perwakilan Unicef Jakarta  Widodo, orientasi yang berlangsung 25-26 Januari 2023 di Sei Hotel Banda Aceh itu, diikuti utusan enam  dayah,  yaitu  Dayah Modern Babun Najah, Dayah Terpadu Inshafuddin, Dayah Misbahussalihin Al Waliyah, Dayah Markaz Al Ishlah Al Aziziyah, Dayah Thalibul Huda,  serta Dayah MUQ Pagar Air. 

“Kegiatan ini melibatkan mitra sukses Unicef yaitu Flower Aceh yang merupakan lembaga swadaya masyarakat yang memfokuskan program  pada aspek perempuan, kesehatan, kepemimpinan, kebencanaan, serta lingkungan,” tambah Widodo. 

Direktur Eksekutif Flower Aceh, Riswati, SPdI, MSi, mengatakan, pihaknya dipercaya Unicef melatih guru dayah, petugas Puskesmas, pejabat Disdik Dayah Banda Aceh dan Aceh Besar dalam aspek penguatan program kesehatan sekolah, madrasah, dan dayah sehat di Aceh. Masing-masing dayah mengirim peserta empat orang, dua laki-laki dan dua  perempuan. 

“Kegiatan ini mendapat dukungan dana maksimal dari Unicef melalui Flower Aceh dalam kerangka kerjasama Unicef dengan Pemerintah Republik Indonesia sejak tahun 2022,” kata Riswati.  

Dia menjelaskan, tahun 2023 pihaknya menjalin kemitraan dengan Disdik Dayah Banda Aceh dalam kegiatan pelatihan komponen gizi untuk penguatan program sekolah, madrasah, dan dayah sehat di Aceh dengan mengambil lokus dayah di Banda Aceh dan Aceh Besar.  

Menurut Riswati, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas guru dayah dalam penerapan program sekolah, madrasah, dan dayah sehat. Tujuan lainnya meningkatkan kemampuan hidup sehat, derajat kesehatan bagi peserta didik, meningkatnya mutu pendidikan,  serta prestasi belajar peserta didik di lingkungan dayah. 

Sementara itu, Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh, Muhammad Syarif, SHI, MH menyatakan dukungan atas kemitraan Flower Aceh dengan Disdik Dayah Kota Banda Aceh dalam menjalankan program sekolah, madrasah, dan dayah sehat. “Semoga kegiatan ini terus berlangsung secara periodik, kiranya program ini dapat dilanjutkan pada dayah-dayah lain di Banda Aceh,” ungkapnya. (Sayed M. Husen)

SHARE :

0 facebook:

Post a Comment

 
Top