Sekda Aceh Besar Drs Sulaimi MSi menyaksikan proses Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh Besar Carbaini dengan Rektor yang diwakili Warek III Abulyatama Aceh, Hady Maulanza.
Turut hadir Para camat dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar, Tenaga Ahli Pendamping Kabupaten dan Koordinator Tenaga Pendamping KecamatanKecamatan serta para inventor (penemu) TTG.
Dalam arahannya, Sekda Sulaimi mengharapkan kerjasama ini dapat segera direalisasi, baik dalam memberikan saran dan pendapat maupun aksi pendampingan pengembangan terkait teknologi tepat guna.
"Mudah-mudahan kerjasama ini dapat segera direalisasi untuk kemajuan A wh Besar," harapnya.
Ia juga mengaku Aceh Besar memiliki potensi yang besar disetiap gampong, sehingga butuh kerjasama dengan melibatkan banyak elemen terutama pihak kampus yang memiliki sumber daya untuk mengkaji potensi pengembangan dan pendampingan untuk pengelolaan sumber daya tersebut.
"Kita butuh dukungan, pendampingan untuk pengembangan sumberdaya yang dimiliki," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh Besar Carbaini S.Ag mengatakan kerja sama yang dijalin tersebut sebagai langkah awal untuk menggali potensi yang kita miliki oleh gampong disetiap kecamatan.
"Kita terus mendorong untuk dibentuk Posyantek (Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna) di Gampong," katanya.
Carbaini berharap melalui Posyantek dapat terdata alat-alat TTG disetiap kecamatan untuk dapat dipamerkan pada event Teknologi Tepat Guna tingkat Provinsi Aceh pada bulan Mei 2023 nanti di Kota Jantho.
Kegiatan tersebut juga dilanjutkan dengan presentasi pembentukan Posyantek dan pengembangan teknologi tepat guna.*
0 facebook:
Post a Comment