Lamurionline.com--WARGA di Kabupaten Bireuen mengatakan selama sebulan ini, suhu udara di daerah itu luar biasa panas. Kecuali untuk rutinitas, warga cenderung menunda ke luar rumah jika merasa tidak begitupenting, apalagi bila hari libur.
Warga Kota Juang, Zulhelmi, kepada ATJEHPOSTcom mengatakan, seingatnya, sebelumnya tidak pernah cuaca di Bireuen sepanas seperti sebulan terakhir. Cahaya matahari katanya seakan tak berkedip dari pagi hingga petang. Suhu panas terasa hingga malam hari.
“Sebab suhu yang amat panas, banyak teman dan tetangga saya yang mengeluh sakit tenggorokan, beberapa rencana bepergian ke sejumlah tempat saya tunda, padahal tempat tujuan itu masih dalam Kabupaten Bireuen, panasnya cukup menyengat,” ujar Zulhelmi siang tadi, Minggu, 31 Maret 2013.
Hal sama diakui Mustafa, warga Kecamatan Peulimbang. Mustafa mengatakan biasanya dalam seminggu, minimal tiga hari ke kota Bireuen untuk suatu keperluan. Dia menggunakan sepeda motor. Tetapi dengan cuaca panas belakangan ini, ia memilih tidak ke Bireuen.
“Kalau suatu keperluan tidak tergantung waktu, saya lebih suka ke Bireuen pada sore atau malam harinya, sebab saat sore, sinar matahari meredup, walaupun sebenarnya cuaca tetap panas, lainnya hal bagi yang memiliki mobil, tentu tidak terbentur cuaca,” kata Mustafa.
Murtaza, seorang pedagang di Kota Bireuen mengatakan dengan cuaca panas seperti sebulan terakhir. Jalanan di seputar kota Bireuen yang berdebu, debunya beterbangan ke udara hingga ke dalam toko, terutama saat ada kendaraan melintas dengan kecepatan lumayan tinggi.[] ihn
- See more at: http://www.atjehpost.com/nanggroe_read/2013/03/31/46065/15/5/Warga-Bireuen-keluhkan-suhu-panas-sebulan-terakhir-ini#sthash.JbPAjLdz.dpuf