Lamurionline.com--Lhokseumawe – Sebanyak 32 siswa angkatan III Sekolah Demokrasi Aceh Utara (SDAU) diwisuda di gedung Hasbi Ash-Shiddiqie. Sabtu, (28/12/2013). Para wisudawan angkatan III tersebut sudah menjalani masa pembelajaran mengenai ilmu demokrasi danpolitik selama satu tahun.
Menurut kepala Sekolah Demokrasi Aceh Utara, Edy Fadhil men
gatakan, seluruh wisudawan merupakan perwakilan dari berbagai komunitas ataupun organisasi dan merekalah yang menjadi agen-agen perubahan didalam kehidupan masyarakat sebagaimana kapasitas yang mereka miliki.
“Kita harapkan kepada wisudawan nantinya dapat mempraktekkan ilmu yang telah dimiliki selama menjadi pelajar di Sekolah Demokrasi kepada masyarakat, dan selama ini kualitas demokrasi di Aceh Utara menjadi lebih baik,” ungkap Edy Fadhil yang juga selaku Koordinator LSM Sepakat melalui siaran persnya, Minggu (29/12/2013).
Menurutnya lagi, kedepan setiap alumni dapat menjadi pelopor demokrasi substansial. Karena, kata Edy Fadhil, selama ini demokrasi yang berjalan secara demokrasi prosudural.
“Untuk dapat mengambil perannya sesuai kapasitasnya masing-masing di lapangan, dan dapat mendorong demokrasi itu menjadi lebih baik,” Harap Kepala Sekolah.
Dalam acara wisuda yang mengusung tema, “Optimalisasi Peran dan Fungsi Alumni SDAU Dalam Menggagas Demokrasi Kontekstual” tersebut juga turut hadir Prof. Yusny Saby, Ph.D selaku perwakilan Komunitas Indonesia Demokrasi (KID) Pusat, Danrem 011 Lilawangsa, Iskandar Dewantara selaku staf ahli Bupati Aceh Utara, LSM, Akademisi, dan keluarga wisudawan. [005]