Lamurionline.com--Banda Aceh – Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) Wilayah Aceh, Minggu (31/7/2016) pagi resmi terbentuk.
Para inisiator KMPI Wilayah Aceh SERAMBINEWS.COM/ARIF RAMDAN

Gagasan pembentukan KPMI Wilayah Aceh diinisiasi oleh sekitar 20 orang yang bergerak pada berbagai kegiatan usaha di Aceh. Rapat pembentukan KPMI Aceh memilih Akmal Hanief, Lc sebagai Ketua KMPI Korwil Aceh.
Pemilik perusahaan Elhanief Group ini didaulat secara aklamasi meski sebelumnya ia sempat menolak untuk menjadi koordinator wilayah Aceh.
Iwan Budhi Arta aktivis yang sudah lebih dahulu bergabung di KPMI Indonesia, juga memberikan arahan dan gambaran utuh terkait komunitas pengusaha  tersebut. 
Dalam paparannya sebagai pembina KMPI Wilayah Aceh ia menyebutkan, komunitas ini berawal dari sebuah milis pengusaha muslim yang prihatin terhadap kondisi muslimin yang tidak sesukses nonmuslim.
Menurut Iwan Budhi Arta, perekonomian umat islam tertinggal dari non-muslim, sehingga perlu dipikirkan upaya peningkatan kualitas para pengusaha muslim.
"Banyak organisasi atau perhimpunan pengusaha yang ada hanya sebatas memberikan pendidikan kewirausahaan dan keterampilan, namun murni berorientasi dunia semata," katanya.
Perkumpulan atau organisasi lain menurut Iwan hanya sekadar mengusung nama syariah, jarang peduli apakah benar-benar syariah dan tanpa perduli kualitas keislaman dari anggotanya, yang penting pengusaha yang menjalankan ekonomi syariah.
Komunitas ini, menurut Iwan bertujuan agar benar dalam menjalankan agama, agar terbukanya pintu-pintu rezeki dan kesuksesan akhirat. Benar ikhtiarnya, agar dapat mengelola usaha dengan baik, agar ikhtiarnya optimal. Benar muamalahnya, agar tidak melanggar syariat Islam dalam masalah muamalah perdagangan.
Kepengurusan KPMI Korwil Aceh akan dilantik Agustus dengan agenda seminar kewirausahawan yang menghadirkan para trainer dan sejumlah interpreuner sukses untuk berbagi pengetahuan tentang dunia wirausaha.
Inisiator KMPI Wilayah Aceh didominasi para pengusaha muda yang baru dan sedang menjalankan bisnis di Aceh. Bahkan, beberapa di antaranya masih mahasiswa yang berniaga sambil mencari ilmu di kampus Darussalam.
Saat ini sudah ada 26 Korwil KMPI seluruh Indonesia termasuk Mesir dan Sudan, Aceh akan menjadi korwil ke 27 komunitaspara pengusaha muslim di wilayah ini. SERAMBINEWS.COM
SHARE :
 
Top