Para santri dan guru Dayah DQA yang akan mengikuti MTQ ke XXXVI Provinsi Aceh di Kabupaten Simeulue, mulai 26 November sd 2 Desember 2023 mendatang. |
LAMURIONLINE.COM | ACEH - Dayah Darul Quran Aceh (DQA) kembali mengirimkan santri dan guru Quran untuk mengikuti Mushabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXXVI Provinsi Aceh yang akan berlangsung di Kabupaten Simeulue, mulai 26 November sampai dengan 2 Desember 2023 mendatang.
Peserta dari dayah DQA tersebut berjumlah 18 orang yaitu, 12 santri dan 6 guru Qur'an. Mereka mengikuti berbagai cabang dan mewakili Kabupaten/Kota masing-masing.
“Alhamdulillah, peserta dari dayah DQA pada MTQ Aceh tahun 2023 ini lebih banyak dari sebelumnya. Ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa dan semoga mendapatkan hasil yang terbaik,” kata Kepala Sekolah SMA DQA, Ustaz Fauzal Azifa Aiyub, M.Pd, Rabu (1/11).
Ia mengatakan dayah DQA selalu mendorong santrinya untuk mengukir berbagai prestasi baik alquran maupun akademik. Menurutnya pihak dayah juga sudah membuat pembinaan tambahan kepada mareka yang mengikuti MTQ itu.
“Mengikuti MTQ bukanlah prioritas utama. Akan tetapi menanamkan nilai-nilai alquran adalah hal yang penting bagi generasi muda mendatang,” kata Ustaz Fauzal.
Direktur Dayah DQA, Ustaz Hajarul Akbar MA, ikut mengapresiasi dan mendukung para santri dan guru di dayah yang dipimpinnya itu untuk ikut menguji kemampuannya di even tahunan tersebut.
“Selamat bertanding kepada para santri dan guru yang mengikuti ajang bergengsi di Provinsi Aceh, semoga mendapatkan hasil yang terbaik. Teruslah gali potensi dan perkuat ukhuwah islamiah,” kata Ustaz Hajarul.
Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih kepada guru-guru di dayah DQA yang selalu ikhlas dan semangat dalam mendidik dan membimbing santri-santrinya. Sehingga mereka bisa ukir prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama dayah.
Adapun pesertanya yaitu Dhiaul Fatin (Hafiz 30 juz, mewakili Kab. Aceh Barat), M. Ghazi Al Ghifari (20 juz, Kab Aceh Selatan), Alim Al Mahri (20 juz, Kab. Simeulue), Najib Haidar Al Ghifari (10 juz, Kota Subulussalam), Nugraha Adi Luhur (10 juz, Kab. Simeulue) dan M. Refka Arihan (10 juz, Kab. Pidie).
Selanjutnya M. Faris Zufar (10 juz, Aceh Tengah), M. Aidil Rizqa (10 juz Nagan Raya), Afkar Zilkiram (10 juz, Aceh Jaya) Tazkiya Husmahriani (10 Juz, Simeulue), Alifa Rizkyna (10 juz, Aceh Barat) dan Ahmad Dihya Qalbi (5 juz Sabang),
Kemudian Ustaz Ikram Abdul Aziz (Tafsir Bahasa Indonesia, Banda Aceh), Ustazah Nurul Fajri (Tafsir Bahasa Indonesia, Pidie Jaya), Ustaz Ikramullah (qiraat sab'ah murattal dewasa, Pidie), Ustaz TM Syuhada (10 juz, Aceh Besar), Ustaz Arfi Falaki Samba (5 juz, Aceh Besar) dan Ustaz Naufal Al Ghifari (5 juz, Subulussalam).
Kontributor: Murdani Tijue
0 facebook:
Post a Comment