 |
| Dok. Dek Joel |
LAMURIONLINE.COM I ACEH BESAR - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) menggelar Bursa Inovasi Desa Bertempat di Aula Wisuda Universitas Abulyatama. Acara yang diikuti 1.610 orang secara resmi dibuka Oleh Bupati Aceh Besar, Rabu (28/18).
Pembukaan Bursa Inovasi Desa ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali. Turut hadir Wakil Ketua I DPRK Ansari Muhammad, Wakil Ketua II DPRK Zulfikar. SH, Ketua TP PKK Aceh Besar Rahmah Mawardi Ali SH, Ketua Dharma Wanita Mahdalena, Jajaran Organisasi Pemerintah Daerah(OPD), Koordinator TAPW-1 Aceh Drs Zulfahmi Hasan dan Serta Camat se-kabupaten Aceh Besar.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, sesuai hasil evaluasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), dalam jangka menengah upaya ini di harapkan untuk mendorong produktifitas dan pertumbuhan ekonomi perdesaan serta membangun kapasitas gampong yang berkelanjutan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan kemandirian gampong sesuai dengan arah dan kebijakan kementerian desa.
Menurutnya, Inovasi desa harus bersinergi dengan program-program kabupaten, untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas gampong, pendidikan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis gampong merupakan visi dan misi Pemerintah Aceh Besar dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan perkembangan perekonomian di gampong,"katanya
"Jadi kepala desa jangan hanya terpaku pada pembangunan Fisik saja,kepala desa harus mampu meningkatkan Sumber daya manusia dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, manfaatkan sistem inovatif agar percepatan pembangunan cepat terlaksanakan,"ujarnya
Ia menambahkan, dengan adanya Bursa Inovasi Desa ini diharapkan dapat menambah wawasan kita semua serta dapat meningkatkan kualitas dan manfaat pelaksanaan pembangunan di gampong agar lebih efektif dan inovatif,” harapnya
 |
Kepala DPMG Aceh Besar, Bahrul Jamil SSos MSi menyampaikan, Bursa Inovasi Desa tersebut merupakan langkah strategis untuk penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di wilayah Aceh Besar, kegiatan ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari model pengelolaan inovasi desa di tingkat Kabupaten Aceh Besar.
“Tujuan Bursa Inovasi Desa ini untuk menjembatani kebutuhan pemerintahan desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif,” ujarnya. (joel)